KOMPTIK - Absensi menjadi faktor utama Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) setiap tingkatan sekolah. Penilaian performa siswa dapat dipantau oleh guru dan orang tua dengan absensi yang baik dan rapih. Hal tersebut, kini semakin dimudahkan dengan memanfaatkan layanan aplikasi absensi siswa secara online yang dapat digunakan untuk membantu mereka mengecek dan menggtrol kehadiran siswa perharinya.
{tocify} $title={Table of Contents}
Ditambah lagi, saat pembelajaran daring banyak sekali aplikasi-aplikasi yang dapat digunakan guru untuk menghandle absensi siswa yang sering kali luput dari perhatian selama dilaksanakannya pembelajaran daring.
Aplikasi Absensi Siswa
Aplikasi absensi siswa sekarang ini semakin banyak di gunakan oleh sekolah karena memang lebih mudah, simple, dan tidak memerlukan alat khusus seperti sebelumnya menggunakan alat sidik jari.
Ada beberapa aplikasi yang bisa di gunakan diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Google Form
Google Form merupakan aplikasi pertama yang direkomedasikan banyak pengguna. Sejauh ini, layanan absen digital yang paling banyak digunakan dengan alasan cara penggunaannya sangat mudah bagi siapa saja baik guru, siswa, maupun orangtua. Di sini guru hanya tinggal membuat form melalui akun Google masing-masing dan selanjutnya membagikan linknya kepada siswa untuk melakukan absensi dengan cara mengisikan data-data yang diminta di sana. Layanannya gratis dan dapat diakses baik melalui PC maupun smartphone.
Selain penggunaannya sangat mudah, data absensi siswa yang terekam oleh Google Form akan direkap secara otomatis oleh sistem dan dikategorikan berdasarkan masuk atau tidaknya siswa per hari. Dengan begitu, guru bisa mengontrol kehadiran mereka dengan mudah dan jika membutuhkan datanya, hanya tinggal mencetaknya saja tanpa banyak melakukan editing juga pengkategorian ulang. Keunggulan lainnya, satu kali form dapat digunakan untuk melakukan absensi hingga berkali-kali, sehingga guru tidak perlu repot membuat form yang baru secara berkala.
2. Zoho Form
Zoho Form juga merupakan layanan absensi siswa yang hampir sama dengan Google Form, Zoho Form sangat mudah digunakan dan pengaksesannya hanya dengan cara mengklik link yang telah dibagikan oleh si pembuat form. Bahkan, dalam Zoho Form juga terdapat fitur tanda tangan dalam suatu kotak dan setiap kali melakukan absesnsi siswa harus menambahkan tanda tangan pada kotak tersedia. Layanan ini tentu membuat absensi semakin terpercaya dan bukan abal-abal karena sudah disahkan dengan tanda tangan siswa bersangkutan.
Zoho Form juga melindungi semua data yang terekam sehingga tidak akan khawatir hilang. Guru dapat mencetak semua data absensi yang terekam kapan saja dengan tanpa melakukan penataan ulang karena semua data sudah tersusun dengan rapih. Layanan ini dapat dinikmati secara gratis tanpa iklan.
| Nama Aplikasi | Zoho Form |
| Rating | 3.8 |
| Ukuran | 10 MB |
| Playstore Unduh | com.zoho.forms.a |
3. AbsenKu
AbsenKu adalah aplikasi absensi digital yang masih tergolong baru, tetapi sudah mendapatkan rating tinggi di Google Playstore oleh banyak penggunanya. Tampilan antar mukanya sangat sederhana dan tidak ada menu-menu dalam istilah bahasa yang rumit sehingga mudah digunakan untuk pemula sekali pun. Dalam AbsenKu ada beberapa fitur menarik seperti GPS yang memungkinkan aplikasi melakukan pelacakan terkait orang, tempat orang yang sedang melakukan absensi.
AbsenKu juga merupakan aplikasi berbayar dengan masa 3 hari percobaan gratis. Setelah itu, pengguna akan dikenai biaya berlangganan Rp 7000,- per siswa atau per karyawan yang didaftarkan. Semua data yang dimasukkan dalam aplikasi akan terlindungi dan bisa dicetak dengan mudah dalam berbagai format.
4. Jeclock
Jeclock adalah aplikasi absensi siswa yang memudahkan monitoring kehadiran siswa melalui absensi yang berbasis Geo Tag. Adanya fitur Geo Tag, selain mampu membuat catatan absensi namun lokasi absensi juga akan tercatat dalam database.
Di samping itu, aplikasi ini tersedia pula absen dengan fitur Face Recognition yang memungkinkan penggunanya melakukan absensi dengan menggunakan deteksi wajah serta fitur izin maupun cuti yang dapat digunakan oleh siswa yang berhalangan.
5. Edupongo Siswa
Berbicara tentang aplikasi absensi, rasanya tidak lengkap tanpa rekomendasi pilihan terakhir yakni Edupongo Siswa. Karena selain fitur absensi siswa, Edupongo Siswa juga menyediakan fitur informasi kegiatan siswa selama masa kegiatan belajar mengajar. Di mana melalui fitur tersebut, informasi lengkap terkait penilaian hasil belajar siswa dapat dilakukan.
Ditambah lagi, pengguna dapat memanfaatkan fitur tugas. Fitur tugas ini dipakai untuk melihat informasi mengenai tugas-tugas yang diberikan pihak sekolah. Edupongo Siswa tersedia dalam kapasitas hanya 4,3 MB saja. Jadi, dipastikan tidak akan menguras memori atau performa perangkat yang digunakan.
Kenapa Harus Pakai Absensi Online?
Ketika sistem kegiatan belajar mengajar diaplikasikan secara online, mencatat kehadiran siswa satu persatu secara manual terbilang cukup merepotkan.
Untuk memudahkan pengguna melakukan rekapitulasi kehadiran serta mencatat kegiatan belajar lainnya, menggunakan Aplikasi Absensi Siswa Word, Excel, rekomendasi online diatas atau format lainnya perlu dipertimbangkan.
Beberapa hal terkait mengapa kamu perlu menggunakan absensi siswa online, yaitu.
- Absensi Lebih Fleksibel: Menggunakan aplikasi berarti pengguna diberikan keleluasaan untuk membuat batasan lokasi absensi siswa. Jadi, lokasi di mana siswa wajib melakukan presensi bisa ditentukan sesuai dengan peraturan sekolah yang berlaku.
- Dapat Diintegrasikan dengan Sistem Sekolah: Tidak hanya untuk mencatat kehadiran siswa saja, tetapi beberapa aplikasi absensi siswa Android maupun iOS juga dapat diintegrasikan dengan sistem sekolah, sehingga pengguna tidak perlu repot-repot menyesuaikan sendiri aplikasi dengan sistem teknologi yang berlaku di sekolah.
Gimana, sudahkah menentukan aplikasi absensi siswa yang tepat untuk sekolah Bapak/Ibu guru?
Sumber link: pressburner.com, mocipay.com, jayawarta.com
